CINTA bukan hanya WALAUPUN, tetapi juga KARENA



Cinta bukan hanya walaupun
Tetapi juga karena



                Anda tentunya sudah mengetahui atau pernah mendengar perkataan umum yang berlaku di seluruh dunia, bahwa cinta adalah tentang walaupun dan inilah yang disebut dengan Unconditional Love (Cinta Tidak Bersyarat)…


                  Saya setuju…. Sungguh, saya setuju dengan definisi ini dan sama sekali tidak menentangnya.


                    Saya juga mendefinisikan cinta secara pribadi dari hati dan teori yang saya buat ini juga bermakna walaupun…. Untuk saya, cinta adalah ketika kita bisa berbahagia untuk kebahagiaan orang yang kita cintai, walaupun itu bukan kebahagiaan kita.


                       Namun, saya tidak setuju jika cinta hanya tentang walaupun. Cinta adalah juga tentang karena….


                          CINTA adalah WALAUPUN:
Kita menerima apa adanya orang-orang yang kita cintai. Kita memahami sisi buruk mereka, bersabar untuk kebiasaan-kebiasaan yang semestinya mereka ubah namun belum berhasil juga, siap menolong dalam hal keuangan untuk keuangan mereka yang masih naik turun, memaafkan segala kesalahan yang terjadi, dan selalu memberikan dukungan dan semangat.


                              CINTA adalah juga KARENA:
Kita mencintai seseorang dalam berbagai hubungan manusia tentu ada alasannya, ada ‘karena’nya. Ini adalah hukum alam kehidupan, bagian dari makna hidup, dan merupakan bagian dari proses sebab akibat dalam kehidupan.

Alasan-alasan cinta: tampilan fisik, kepribadian, talenta, kesamaan minat, hubungan pribadi atau hubungan kerja, situasi yang terjadi, agama, dan lain-lainnya.

Termasuk hubungan percintaan / romance dan persahabatan. Setiap manusia tanpa terkecuali berhak dan layak untuk menetapkan kriteria untuk pasangan atau sahabat yang dia impikan.
“Aku mencintai kamu / aku suka kamu / aku bersahabat dengan kamu karena…. Kamu ganteng / kamu cantik, minat kita sama, kamu multi-talented, kamu lucu dan gokil, badan kamu bagus, kamu baik, terus Bahasa Inggris kamu bagus….”

Namun, tetap jangan lupakan ‘walaupun’….
“Kamu memang suka nyebelin, ga punya uang melulu dan ngutang engga bayar, egois, dan terlambat melulu dalam soal waktu. Tapi aku mencintai kamu apa adanya / tapi kamu adalah sahabat aku, dan persahabatan kita akan abadi….”


                        Keluarga, sahabat-sahabat, dan teman-teman saya mencintai saya dengan ‘walaupun’, dan begitu pula halnya dengan begitu banyak orang lainnya dalam kehidupan saya termasuk pasangan saya nanti. Mereka menerima saya apa adanya dengan segala kelemahan saya dan kesalahan yang saya lakukan. Namun, tidak hanya itu. Mereka juga mencintai saya dengan ‘karena’. Karena hubungan pribadi dan kualitas diri saya.


                             Saya juga mencintai mereka apa adanya, menerima diri mereka apa adanya. Sekaligus, saya mencintai mereka karena hubungan pribadi dan kualitas diri mereka. Saya pun akan mencintai pasangan saya nantinya dengan ‘walaupun’ dan juga ‘karena’. Semua manusia lainnya di dunia ini juga mewujudkan cinta yang sama, ‘walaupun’ dan ‘karena’. Inilah cinta. Cinta adalah mengenai timbal balik, saling memberi dan menerima…. Cinta adalah inti kehidupan…. Dan kehidupan adalah tentang timbal balik, tentang saling memberi dan menerima….


                        Bukankah Tuhan Sang Pencipta juga sama? Dia memang mencintai kita apa adanya dan lebih dulu menunjukkan cinta dibandingkan kita kepada-Nya. Cintanya adalah walaupun karena Dia menerima kita apa adanya, memahami segala kesalahan dan kelemahan kita, dan tidak pernah jenuh memberikan maaf setiap kali kita meminta.


                           Namun, tidak hanya itu. Tuhan juga menghendaki kita untuk melakukan pengajaran-Nya, mewujudkan ketaatan pada-Nya. Pengajaran-Nya adalah untuk kebaikan diri kita sekaligus kebaikan dunia. Saat kita melakukan apa yang Tuhan mau, sesungguhnya kita sedang melakukan kebaikan untuk diri dan sesama, untuk dunia. Dengan begitu, Tuhan akan semakin mencintai kita, memberikan lebih banyak berkat, dan menghadiahkan karunia keselamatan. Jadi, cinta Tuhan juga adalah karena…. 


Cinta sejati memang bukan hanya walaupun, tetapi juga karena….


erwin 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOULMATE: LOVE AND FRIENDSHIP (ENGLISH VERSION)

TOKOH-TOKOH DUNIA - GAY

THE MAZE RUNNER (2014)